Usaha sendiri atau joinan?

Biasanya kalau baru mulai berbisnis, entah bisnis nyata atau online pasti akan selalu ada masalah diawal. Mulai dari ketakutan yang aneh-aneh, sampai kebingungan yang nggak kalah aneh. Biasanya kalau yang takut untuk berbisnis sendiri akan memilih untuk usaha joinan atau bareng dengan teman. Tapi banyak juga yang memilih usaha sendiri. Mana yang lebih baik? Yuk kita telusuri.
Saya akan mulai dari usaha sendiri. Memulai usaha sendiri cenderung lebih berat dan cenderung lebih banyak cobaan. Mulai dari modal yang minim sampai masalah lainnya. Dalam berbisnis yang modalnya bisa di handle sendiri, sebaiknya lakukan sendiri. Hal-hal teknis bisa menyusul nanti. Alasannya? Kepuasan jauh lebih besar saat sukses, tapi tunggu dulu, itu kan kalau sudah sukses, kalau belum sukses, godaan malas paling besar kalau usaha sendiri, maklum, bosnya anda, karyawannya anda, mau bangun jam berapa juga bisa, hehe
Usaha joinan lebih cocok dilakukan untuk bisnis yang membutuhkan modal yang relatif besar dan membutuhkan banyak keahlian disana, misalnya usaha jualan hosting, ada yang menjadi technical support, billing, dan marketing. Tapi kalau untuk website dengan adsense kan satu orang saja cukup. Jangan berpikir kalau usaha joinan tidak ada masalah. Masalah akan timbul jika pembagian kerja kurang jelas, tidak ada kontrak usaha, contohnya saya sendiri, di awal-awal ngeblog saya bersama teman di kampus joinanan untuk membuat website portal bisnis dengan nama tukangbisnis.com tapi karena ada kendala, blog kurang di update , dan akhinya hasil kurang memuaskan. Tentu, usaha joinan kalau saling support akan sangat baik, dua lebih baik dari satu kan? (kalau dua-duanya benar :D )
Anda bisa memilih mana yang cocok, tapi pesan saya, kalau usaha sendiri harus bisa kontrol emosi, dan kalau mau usaha joinan, selalu buat hitam diatas putih, biar usaha lancar dan silaturahmi tetap jalan.

0 komentar:

Posting Komentar

 

Flickr Photostream

Twitter Updates

Meet The Author